Liquidity matters and JitoSOL shows why. The Oct. 10th market crash was a perfect stress test for Solana LSTs. In the lead up, global open interest soared to ATHs making conditions ideal for a liquidation cascade. $19B was wiped out across crypto markets and a liquidity crunch hit LSTs. 𝗝𝗶𝘁𝗼𝗦𝗢𝗟 𝗵𝗲𝗹𝗱 𝗶𝘁𝘀 𝗽𝗲𝗴 𝘁𝗵𝗿𝗼𝘂𝗴𝗵𝗼𝘂𝘁 𝘁𝗵𝗲 𝘄𝗼𝗿𝘀𝘁 𝗼𝗳 𝘁𝗵𝗲 𝗰𝗿𝗮𝘀𝗵, 𝘄𝗶𝘁𝗵 𝗼𝗻𝗹𝘆 𝟭𝟬𝗯𝗽𝘀 𝗺𝗮𝘅 𝗱𝗲𝘃𝗶𝗮𝘁𝗶𝗼𝗻 (𝟬.𝟭𝟬%). During the crash, over 50% of JitoSOL trade volume was routed through incentivized pools. Deep and actively managed liquidity in these pools played a key role in maintaining the stability and protecting the jitoSOL/SOL peg. Other LSTs didn't hold up nearly as well: • BNSOL: Traded 300bps (-3.0%) below its redemption rate • jupSOL: Traded 140bps (-1.4%) below its redemption rate • INF: Traded 150bps (-1.5%) below its redemption rate TL;DR: Deep, stable liquidity that holds up under pressure.
10,18 rb
97
Konten pada halaman ini disediakan oleh pihak ketiga. Kecuali dinyatakan lain, OKX bukanlah penulis artikel yang dikutip dan tidak mengklaim hak cipta atas materi tersebut. Konten ini disediakan hanya untuk tujuan informasi dan tidak mewakili pandangan OKX. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai dukungan dalam bentuk apa pun dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi atau ajakan untuk membeli atau menjual aset digital. Sejauh AI generatif digunakan untuk menyediakan ringkasan atau informasi lainnya, konten yang dihasilkan AI mungkin tidak akurat atau tidak konsisten. Silakan baca artikel yang terkait untuk informasi lebih lanjut. OKX tidak bertanggung jawab atas konten yang dihosting di situs pihak ketiga. Kepemilikan aset digital, termasuk stablecoin dan NFT, melibatkan risiko tinggi dan dapat berfluktuasi secara signifikan. Anda perlu mempertimbangkan dengan hati-hati apakah trading atau menyimpan aset digital sesuai untuk Anda dengan mempertimbangkan kondisi keuangan Anda.